Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) menyelenggarakan workshop penyusunan proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di Graha Cendekia Universitas PGRI Madiun pada Senin, 28/10/2024, kemarin. Workshop ini bertujuan meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menulis proposal PKM yang berkualitas agar memiliki peluang besar untuk didanai, bahkan lolos hingga ke ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas).

Workshop dihadiri oleh sekitar 200 peserta yang hadir langsung di lokasi, terdiri dari dekan FKIP, seluruh kaprodi S1 di Universitas PGRI Madiun, dosen pembimbing, dan perwakilan mahasiswa dari setiap kelompok. Selain itu, FKIP juga membuka akses bagi publik melalui siaran langsung di YouTube, sehingga peserta online juga dapat mengikuti materi yang disampaikan.

Pada kegiatan ini, Universitas PGRI Madiun mengundang Suherman, S.Si., M.Sc., Ph.D., seorang ahli dan reviewer PKM dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, yang juga berpengalaman sebagai juri Pimnas. Dalam sesi penyampaian materi, Suherman, S.Si., M.Sc., Ph.D., membahas berbagai kesalahan umum yang sering ditemui dalam penyusunan proposal PKM dan memberikan tips serta strategi agar proposal PKM dapat lolos didanai. Tidak hanya itu, peserta juga berkesempatan mengikuti sesi klinis berupa bedah proposal, di mana proposal-proposal mahasiswa yang telah dibuat sebelumnya dibahas secara mendalam.

Ketua pelaksana kegiatan, bapak Yoga Ardian Feriandi, S.Pd., M.Pd, saat diwawacarai menyampaikan bahwa workshop ini merupakan langkah strategis FKIP dalam meningkatkan kualitas dan kreativitas mahasiswa di bidang PKM. "Belakangan ini, jumlah proposal PKM yang lolos didanai mengalami penurunan cukup drastis, salah satu penyebabnya adalah minat mahasiswa terhadap PKM yang semakin berkurang karena mereka lebih memilih program MBKM lainnya," ujar bapak Yoga Ardian Feriandi, S.Pd., M.Pd., Sabtu, 02/11/2024, kemarin.

Beliau berharap dengan adanya workshop ini, mahasiswa mendapatkan gambaran yang jelas tentang prestisiusnya ajang PKM, sehingga termotivasi untuk menghasilkan proposal PKM terbaik.

“Harapannya, mahasiswa yang mengikuti workshop ini bisa mengimplementasikan ilmu yang didapat untuk memperbaiki proposal mereka. Selain itu, target utama kami adalah meningkatkan jumlah proposal PKM yang lolos didanai,” tambahnya.

Sinergi antara FKIP dan seluruh program studi S1 yang terlibat, Universitas PGRI Madiun berharap dapat memperkuat peran serta mahasiswa dalam PKM dan menumbuhkan kreativitas akademik yang berkelanjutan di lingkungan kampus.