Kunjungan Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur ke UNIPMA 

Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) mendapat kunjungan dari Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur. Kunjungan tersebut dalam rangka melakukan koordinasi untuk pelaksanaan UKBI (Uji Kompetensi Bahasa Indonesia) Adaptif Merdeka bagi mahasiswa sekaligus untuk melakukan peningkatan budaya literasi pada dunia kampus yang dilakukan di Ruang Sidang Kampus 1 Universitas PGRI Madiun. Senin, 20/6/2022.

Hadir dalam kunjungan tersebut Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur Dr. Umi Kulsum, M. Hum, sementara itu hadir juga Tri Winiasih, M. Hum. , Siti Komariyah, S.Pd., dan Wenni Rusbiyantoro, M. Hum. (Peneliti) serta Adi Saiful Muhtar, S.S (Penyuluh), kunjungan tersebut disambut baik oleh Rektor Universitas PGRI Madiun, Dr. Supri Wahyudi Utomo, M.Pd. Wakil Rektor Bidang IV Dr. Jeffry Handhika, S.Si., M.Pd., M.Si, Dekan FKIP, Dekan Pacsasarjana, Sekprodi Pascasarjana, Kaprodi PBSI, Sekprodi PBSI dan Sekretaris Biro Kerjasama dan Humas Universitas PGRI Madiun.

Acara di mulai dengan ucapan selamat datang dari Wakil Rektor bidang IV Universitas PGRI Madiun, Dr. Jeffry Handhika, S.Si., M.Pd., M.Si menyambut baik dan mengucapkan terimakasih dan juga mengharapkan kerjasama ini tidak hanya tersurat dan tersirat tetapi juga ada tindak lanjutnya.

Hal yang sama juga di sampaikan Rektor Universitas PGRI Madiun, Dr. Supri Wahyudi Utomo, M.Pd.  Rektor Universitas PGRI Madiun berharap kerjasama ini akan terjalin dengan baik. “minimal mahasiswa ketika lulus punya serifikat keahlian, supaya bisa dipergunakan.dengan baik. Dengan bahasa, kita dapat mengembangkan kepribadian dan nilai-nilai sosial kepada tingkat yang lebih tinggi dari apa yang biasa dipakai oleh masyarakat umum.” harapnya.

Beliau juga menyampaikan hal ini untuk bekal mahasiswa untuk memilik kompetensi khususnya dalam bidang bahasa.

Sementara itu Dr. Umi Kulsum, M. Hum, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur menandaskan bahwa pihaknya siap berkolaborasi untuk menciptakan budaya literasi, sehingga sinergitas antara pemerintah, Perguruan Tinggi dan Komunitas dapat terbangun dengan baik dan dapat membawa perubahan terutama pada  budaya Literasi.

Umi Kulsum juga menyampaikan beberapa program yang dapat disinergikan dengan Universitas PGRI Madiun seperti literasi, UKBI (Uji Kompetensi Bahasa Indonesia), program Pelindungan dan Pemodernan Sastra, Program Penerjemah, dan juga magang mahasiswa pada Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur.

Kedepannya, realisasi kerjasama Universitas PGRI Madiun dengan balai bahasa akan diadakan oleh program studi PBSI (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) baik pascasarjana (S2) maupun jenjang S1 dan selanjutnya program yang relevan bisa direalisasikan oleh program studi lainnya.