Mengukir Karya di Atas Mug: AMPIBI Bantu Ibu-Ibu PKK Desa Kincang Wetan Berkreasi dengan Ecoprint
Asosiasi Mahasiswa Pendidikan Biologi (AMPIBI) sukses mengadakan kegiatan Pengabdian Masyarakat (Abdimas) di desa Kincang Wetan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Rabu, 21/08/2024, kemarin. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada ibu-ibu PKK desa Kincang Wetan tentang ecoprint menggunakan media mug.
Media mug adalah media atau permukaan tempat dicetaknya desain atau pola, dalam hal ini menggunakan teknik ecoprint. Mug yang digunakan sebagai media cetak dapat berupa mug keramik atau kaca, di mana pola alami dari tumbuhan seperti daun atau bunga dicetak di permukaan mug tersebut. Proses ini menghasilkan karya seni yang unik dan personal pada setiap mug, menjadikannya lebih menarik dan bernilai, baik secara estetika maupun komersial.
Pelatihan ini dirancanf untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan ibu-ibu PKK dalam memanfaatkan potensi tumbuhan yang ada di sekitar mereka. Ecoprint, teknik mencetak pola alami tumbuhan pada berbagai media, diharapkan dapat menjadi peluang bisnis baru bagi masyarakat desa.
Rully Dwi Wahyuningrum, Ketua Pelaksana kegiatan, menyampaikan bahwa tujuan utama dari pelatihan ini adalah mengajarkan keterampilan baru yang bisa dimanfaatkan dalam usaha kreatif. "Kami ingin memberikan wawasan tentang bioentrepreneurship, sekaligus menunjukkan bahwa tumbuhan lokal yang sering dianggap biasa sebenarnya memiliki nilai ekonomi yang tinggi jika diolah dengan kreatif," ujar Rully, Senin, 26/08/2024, kemarin.
Pelatihan ecoprint ini tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis, tetapi juga mengajak peserta untuk melihat keanekaragaman hayati dari sudut pandang yang berbeda. Tumbuhan yang sebelumnya dianggap tidak bernilai kini menjadi bahan dasar dalam proses kreatif yang berkelanjutan.
Kegiatan ini berjalan lancar dan sukses, dengan harapan dapat memberikan pengalaman berharga bagi semua pihak yang terlibat. AMPIBI juga berharap pelatihan ini dapat memperkuat hubungan kekeluargaan antar anggota organisasi dan menanamkan jiwa tanggung jawab dalam melaksanakan program-program selanjutnya.